SUPAYA tidak tampil "gendut" dan loyo setelah melahirkan, ternyata ada kiatnya. Berolahraga cukup dan mengurangi makanan berlemak selama kehamilan, akan menyebabkan ibu cepat langsing kembali sesudah melahirkan.
[img]http://www.parenting.co.id/images/edisi_issue/2-olahraga-setalah-kehamilan.jpg[/img]
University of Pittsburgh Medical center telah melakukan tes terhadap 110 ibu hamil yang sebelum hamil mempunyai berat badan normal. Separuh di antaranya, diharuskan berjalan kaki selama 20 menit setiap hari, mengonsumsi susu rendah lemak dan makan makanan yang tidak mengandung lemak jenuh. Sementara, sebanyak 50 persen sisanya, tidak melakukan olahraga dan boleh makan sesukanya.
Hasilnya, sebanyak 67 persen golongan pertama, kembali ke berat badan semula, atau terjadi penambahan hanya sampai 5 kilogram pada bulan pertama sesudah kehamilan.
Sebaliknya, ibu-ibu dari golongan kedua, mengalami kenaikan di atas 7 kilogram dan selama berminggu-minggu berikutnya, tetap kepayahan menurunkan berat badan idealnya.
[img]http://www.parenting.co.id/images/edisi_issue/2-olahraga-setalah-kehamilan.jpg[/img]
University of Pittsburgh Medical center telah melakukan tes terhadap 110 ibu hamil yang sebelum hamil mempunyai berat badan normal. Separuh di antaranya, diharuskan berjalan kaki selama 20 menit setiap hari, mengonsumsi susu rendah lemak dan makan makanan yang tidak mengandung lemak jenuh. Sementara, sebanyak 50 persen sisanya, tidak melakukan olahraga dan boleh makan sesukanya.
Hasilnya, sebanyak 67 persen golongan pertama, kembali ke berat badan semula, atau terjadi penambahan hanya sampai 5 kilogram pada bulan pertama sesudah kehamilan.
Sebaliknya, ibu-ibu dari golongan kedua, mengalami kenaikan di atas 7 kilogram dan selama berminggu-minggu berikutnya, tetap kepayahan menurunkan berat badan idealnya.
