Dunia Wanita

Mulai Terhitung 17 Sept 2011 - 6 hari kedepan http://www.duniawanita.org akan bs di akses dengan alamat http://www.duniawanita.us
dan untuk selanjutan artikel akan update di website baru.
---------------------
Silahkan Kunjungi Website DWI
dengan tampilan dan artikel baru :
http://www.duniawanita.us

Join the forum, it's quick and easy

Dunia Wanita

Mulai Terhitung 17 Sept 2011 - 6 hari kedepan http://www.duniawanita.org akan bs di akses dengan alamat http://www.duniawanita.us
dan untuk selanjutan artikel akan update di website baru.
---------------------
Silahkan Kunjungi Website DWI
dengan tampilan dan artikel baru :
http://www.duniawanita.us

Dunia Wanita

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Indonesian Female'S Forum - Dunia Wanita Indonesia


    Tak Mudah Tangani Anak Penderita HIV

    Aurel
    Aurel
    Admin
    Admin


    Female Lady The Power of Love
    IFSer Active Best  Members Donatur Top Poster

    Total Post : 1017
    Tak Mudah Tangani Anak Penderita HIV Left_bar_bleue999 / 999999 / 999Tak Mudah Tangani Anak Penderita HIV Right_bar_bleue


    Location : Jakarta
    Joint date : 2008-11-24

    Message
    Status: Members
    Mistake: 0

    Tak Mudah Tangani Anak Penderita HIV Empty Tak Mudah Tangani Anak Penderita HIV

    Post  Aurel 16/05/09, 12:53 pm

    [img]https://i.servimg.com/u/f64/13/54/53/14/08553510.jpg[/img]

    Tidak mudah menangani kasus anak yang terinfeksi HIV. Ada banyak hal yang harus diperhatikan.

    Dr.
    Dina Muktiarti, SpA dokter spesialis anak RSCM di Jakarta, Jumat (8/5)
    mengatakan ada beberapa masalah penanganan anak yang terinveksi HIV di
    Indonesia. Masalah tersebut seperti obat HRV yang jenis obatnya
    terbatas, dokter anak terlatih terbatas, kepatuhan pasien pada ARV,
    problem makan anak karena HIV.

    ”Tidak ada kebiasaan rutin
    mengkonsumsi ARV pada anak. Mereka biasanya menolak minum obat karena
    rasa yang tidak enak,” ucapnya.

    Menurutnya, untuk di RSCM
    tercatat sekitar 250 kasus anak yang terdeteksi HIV selama 13 tahun
    terakhir. ”Di luar negeri ada kasus pengidap HIV anak yang dapat
    bertahan sampai 20 tahun. Sedangkan di Indonesia hanya bertahan sampai
    12 tahun karena lambatnya deteksi awal,” katanya.

    Dr. Yudiatmo,
    SpOG, ahli kebidanan dan kandungan RSCM mengatakan faktor yang memegang
    peranan penting penularan kepada anak adalah jumlah virus ibu. Semakin
    banyak jumlah virus maka makin berisiko tertular pada anak atau bayi.

    ”Mekanisme
    penularan bisa dari darah ibu, plasenta, ketuban, dan air susu ibu.
    Jadi disarankan ibu yang positif HIV selama kehamilan rutin meminum
    ARV. Pada proses melahirkan sebaiknya dilakukan proses cesar dan tidak
    menyusui bayi,” ucap Yudiatmo.

      Current date/time is 09/05/24, 07:58 am