Dunia Wanita

Mulai Terhitung 17 Sept 2011 - 6 hari kedepan http://www.duniawanita.org akan bs di akses dengan alamat http://www.duniawanita.us
dan untuk selanjutan artikel akan update di website baru.
---------------------
Silahkan Kunjungi Website DWI
dengan tampilan dan artikel baru :
http://www.duniawanita.us

Join the forum, it's quick and easy

Dunia Wanita

Mulai Terhitung 17 Sept 2011 - 6 hari kedepan http://www.duniawanita.org akan bs di akses dengan alamat http://www.duniawanita.us
dan untuk selanjutan artikel akan update di website baru.
---------------------
Silahkan Kunjungi Website DWI
dengan tampilan dan artikel baru :
http://www.duniawanita.us

Dunia Wanita

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Indonesian Female'S Forum - Dunia Wanita Indonesia


3 posters

    7 mitos anak manja

    aphrodith
    aphrodith
    Moderator
    Moderator


    Female peri cinta ..its me...
    IFSer Active

    7 mitos anak manja Titik110

    Total Post : 541
    7 mitos anak manja Left_bar_bleue999 / 999999 / 9997 mitos anak manja Right_bar_bleue


    Location : D'pok
    Joint date : 2009-01-22

    7 mitos anak manja Empty 7 mitos anak manja

    Post  aphrodith 21/08/09, 04:56 pm

    "Huh, dasar anak manja! Apa-apa harus dituruti!" Sering, kan, kita mendengar kalimat seperti itu? Tetapi, benarkah anak yang dituduh manja tersebut memang benar-benar manja? Atau hanya karena orangtuanya saja yang memberi label anak manja? Yuk, kita simak mitos-mitos tentang anak manja dan penjelasan dari mitos-mitos tersebut.

    [img]http://www.tabloidnova.com/var/gramedia/storage/images/nova2/keluarga/anak/7-mitos-tentang-anak-manja2/670907-1-ind-ID/7-Mitos-Tentang-Anak-Manja_novaflash.jpg[/img]

    Mitos 1: Anda berarti akan membuat anak jadi manja bila terlalu banyak menggendongnya. Kadang-kadang anak harus dibiarkan menangis. Jangan terlalu sering menggendong anak.
    Fakta:
    Dengan menggendongnya, tidak berarti memanjakan anak. Bayi memerlukan sentuhan, pelukan, dan mereka juga perlu digendong. Bayi menangis karena mereka lapar, sakit, buang air kecil, atau karena ingin diperhatikan. Gendong si kecil dan lakukan sesering yang Anda bisa.

    Mitos 2: Anak-anak tidak boleh tumbuh berkembang dengan perasaan bahwa mereka selalu bisa mendapatkan apa pun yang mereka inginkan.
    Fakta:
    Diperlukan contoh yang efektif dari orangtua dalam mengajarkan anak-anak bahwa mereka tidak selalu bisa mendapatkan segala sesuatu yang mereka inginkan. Diperlukan waktu dan kebiasaan agar hal ini bisa tercapai.

    Bila Anda sedang berbelanja dan anak mengatakan, "Ma, aku boleh beli mainan ini, enggak?" berikan jawaban, "Tentu saja, tetapi bagaimana kamu akan membayarnya?" atau "Mengapa kamu menginginkan benda tersebut?" Tanyakan padanya berapa uang yang dimilikinya atau apakah dia akan menabung agar bisa mendapatkannya.

    Tugas kita sebagai orangtua adalah membantu anak belajar bahwa mereka bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan bila mereka mau berusaha atau bekerja untuk bisa memperolehnya. Selama dalam proses ini mereka akan belajar cara mengatasi masalah, perencanaan, mengutamakan prioritas, dan pencapaian tujuan. Mereka mungkin akan belajar dan memahami, keinginan bisa terwujud jika berusaha. Hal ini disebut juga sebagai fenomena tanggung jawab terhadap diri sendiri.

    Mitos 3: Memang ada anak-anak yang manja dari "sono"nya.
    Fakta:
    Tidak ada anak yang terlahir manja. Manja merupakan kesimpulan dan penilaian yang dibuat oleh orang terhadap pengamatan suatu perilaku.

    Apakah ada anak yang memang berperilaku manja? Tentu saja ada. Apakah ada anak-anak yang merengek dan baru diam sesudah orang tuanya mengabulkan permintaannya? Ada. Adakah anak-anak yang menjerit bila permintaannya tidak dikabulkan? Ada. Adakah anak-anak yang tidak menghargai pemberian yang sederhana? Ada. Nah, apakah hal ini berarti mereka manja? Tidak! Yang ada adalah anak-anak yang belajar dan berusaha mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan berperilaku "mengancam" agar permintaannya dikabulkan.

    Anak-anak dengan perilaku mengancam tidak termasuk kategori manja. Mereka adalah anak-anak yang memilih berperilaku kurang pantas dan oleh karena itu perilaku mereka harus diarahkan dan diubah. Anak-anak ini harus diajarkan dengan cara yang lebih efektif dalam berinteraksi, menyampaikan apa yang mereka inginkan, serta dalam mengungkapkan perasaan mereka.

    Mitos 4: Bagi sebagian anak, manja merupakan gambaran yang baik.
    Fakta:
    Manja tidak pernah merupakan gambaran yang akurat bagi anak-anak. Manja tidak menggambarkan perilaku melainkan merupakan suatu penilaian.

    Jangan memberikan label manja pada anak. Bila Anda membernya label manja, maka anak cenderung menjadi manja. Bila Anda percaya si kecil manja, maka Anda akan selalu menganggap segala sesuatu yang dilakukan si anak adalah manja. Bila melihat sesuatu yang dapat diinterpretasikan sebagai manja, maka Anda seakan membuktikan keyakinan bahwa si kecil memang manja. Keyakinan yang melekat pada diri Anda akhirnya dikomunikasikan kepada anak sehingga ia mulai melihat dirinya sebagai anak yang dimanja.

    Mitos 5: Sangat penting untuk menegur anak bila mereka bersikap manja.
    Fakta:
    Memberikan label manja pada anak atau mengatakan mereka manja, bukan merupakan sikap yang baik dari orangtua. Bila Anda menyebut si kecil manja, yang mereka dengar bukanlah manja melainkan sebagai manja yang merusak. Apakah Anda ingin anak merasa dirinya sebagai anak yang manja?

    Bila Anda menganggap anak Anda manja, tanyakan pada diri Anda, perilaku yang mana yang membuat Anda menilai anak Anda manja? Lalu komunikasikan gambaran perilaku tadi dengan setiap informasi lain yang dapat membantu Anda. Bila anak Anda merengek meminta sesuatu, ajarkan anak Anda cara meminta dengan menggunakan bahasa yang baik.

    Mitos 6: Anak-anak yang memiliki mainan yang berlimpah cenderung dimanja.
    Fakta:
    Mitos tersebut tidak benar. Memiliki mainan atau barang-barang yang berlimpah bukan merupakan indikasi dari anak yang manja. Kita harus melihat bagaimana benda tersebut diperoleh, kegunaannya, dan bagaimana sikap anak tersebut terhadap benda-benda yang dimilikinya.

    Mitos 7: Anak yang manja perlu diubah.
    Fakta:
    Tidak. Yang perlu diubah adalah orangtuanya. Orangtua perlu mengubah perilaku mereka dalam menghadapi anak yang mengancam karena keinginannya tidak dikabulkan. Orangtua perlu menyisihkan waktunya untuk mengajarkan perilaku baru pada anak-anak mereka. Menghadapi konflik yang terjadi dan menyediakan waktu untuk mencari jalan keluarnya adalah apa yang harus orangtua lakukan.

    [size=7][i]sourcenova[/i][/size]
    Tiaz
    Tiaz
    Edelweiss
    Edelweiss


    Female 7 mitos anak manja Titik110

    Total Post : 667
    7 mitos anak manja Left_bar_bleue999 / 999999 / 9997 mitos anak manja Right_bar_bleue


    Location : jakarta
    Joint date : 2008-11-24
    hobbies : banyak deh

    7 mitos anak manja Empty Re: 7 mitos anak manja

    Post  Tiaz 25/08/09, 04:02 pm

    yuppp bener sis....anak manja itu karna memang awalnya dari perlakuan orangtua ke anak...sehingga membentuk anak itu manja....

    sebagai orangtua,kadang kita harus agak sedikit tegas kepada anak..
    eda
    eda
    Jr. Sun Flower
    Jr. Sun Flower


    Female Total Post : 41
    7 mitos anak manja Left_bar_bleue0 / 9990 / 9997 mitos anak manja Right_bar_bleue


    Location : jakarta
    Joint date : 2009-04-02

    7 mitos anak manja Empty Re: 7 mitos anak manja

    Post  eda 02/10/09, 02:34 pm

    yups setuju bangett...............

    Sponsored content


    7 mitos anak manja Empty Re: 7 mitos anak manja

    Post  Sponsored content


      Current date/time is 28/04/24, 01:06 am