1) Bangkitkan di kamar tidur anda suasana untuk bercinta. Anda tak perlu membuat perubahan-perubahan besar–cukup sesuatu yang sederhana, sesederhana meredupkan cahaya lampu di dalamnya.
2) Perlihatkan minat terhadap pasangan anda. Tanyakan bagaimana segalanya berjalan untuknya dan tanyakan pula tentang hasrat dan kekhawatirannya. Lakukanlah pada petang hari dan anda mungkin akan mendapatkan keintiman emosional yang menuntun anda ke keintiman fisik.
3) Jagalah ruang tidur anda hanya untuk berhubungan intim dan tidur. Jadi, singkirkan apapun yang menjauhkan anda dari hubungan seks–pekerjaan, komputer, dan pesawat televisi.
4) Beristirahatlah sejenak dan pusatkan perhatian anda ke diri sendiri dengan mandi berendam atau melakukan sesuatu yang anda nikmati. Ini kerap menjadikan orang bergairah, karena meningkatkan rasa menghargai diri sendiri, membantu anda berhubungan dengan lelaki anda, dan merasa bernafsu.
5) Beri ruang bagi pasangan anda di kamar tidur. Buatlah desain interior yang lebih netral, jangan kelewat feminin, untuk ruang tidur. Hindari, misalnya, motif bunga bertebaran di mana-mana.
6) Jangan membuatnya tidak nyaman dengan dekor yang ada di ruang tidur anda. Tak seorangpun ingin berhubungan seks seolah di bawah pengawasan mertua atau orangtua, karena foto-foto mereka anda pajang di kamar tidur anda.
7) Hindari menyantap hidangan hingga kenyang sebelum naik ke tempat tidur. Itu tak akan membuat anda mendapatkan mood yang tepat. Selain itu, kalau berangkat tidur sangat larut, anda mungkin akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk berpikir tentang berapa lama anda akan kehilangan jam tidur anda, ketimbang menikmati hubungan intim dengan pasangan anda.
8) Pergilah makan malam berdua, dengarkan lagu kenangan anda berdua, atau melihat-lihat foto-foto lama anda berdua, sebelum menuju ruang tidur untuk bercinta.
2) Perlihatkan minat terhadap pasangan anda. Tanyakan bagaimana segalanya berjalan untuknya dan tanyakan pula tentang hasrat dan kekhawatirannya. Lakukanlah pada petang hari dan anda mungkin akan mendapatkan keintiman emosional yang menuntun anda ke keintiman fisik.
3) Jagalah ruang tidur anda hanya untuk berhubungan intim dan tidur. Jadi, singkirkan apapun yang menjauhkan anda dari hubungan seks–pekerjaan, komputer, dan pesawat televisi.
4) Beristirahatlah sejenak dan pusatkan perhatian anda ke diri sendiri dengan mandi berendam atau melakukan sesuatu yang anda nikmati. Ini kerap menjadikan orang bergairah, karena meningkatkan rasa menghargai diri sendiri, membantu anda berhubungan dengan lelaki anda, dan merasa bernafsu.
5) Beri ruang bagi pasangan anda di kamar tidur. Buatlah desain interior yang lebih netral, jangan kelewat feminin, untuk ruang tidur. Hindari, misalnya, motif bunga bertebaran di mana-mana.
6) Jangan membuatnya tidak nyaman dengan dekor yang ada di ruang tidur anda. Tak seorangpun ingin berhubungan seks seolah di bawah pengawasan mertua atau orangtua, karena foto-foto mereka anda pajang di kamar tidur anda.
7) Hindari menyantap hidangan hingga kenyang sebelum naik ke tempat tidur. Itu tak akan membuat anda mendapatkan mood yang tepat. Selain itu, kalau berangkat tidur sangat larut, anda mungkin akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk berpikir tentang berapa lama anda akan kehilangan jam tidur anda, ketimbang menikmati hubungan intim dengan pasangan anda.
8) Pergilah makan malam berdua, dengarkan lagu kenangan anda berdua, atau melihat-lihat foto-foto lama anda berdua, sebelum menuju ruang tidur untuk bercinta.